Pada
artikel sebelumnya, telah dibahas tentang mengenal stroke dan penyebabnya, yang
dapat ditemukan di sini. Pada saat ini, saya ingin berbagi informasi mengenai mendeteksi
dini tanda-tanda stroke, sehingga kita bisa melakukan langkah-langkah
pencegahan sroke. Pencegahan stroke dilakukan dengan mengikuti petunjuk sebagai
berikut:
1. Identifikasi.
Tinjau faktor risiko dan Identifikasi risiko pribadi Anda.
2. Kurangi faktor risiko. Mengurangi
faktor risiko stroke dapat dilakukan melalui perubahan gaya hidup dan jika diperlukan
dapat juga melalui obat-obatan.
3. Waspadai tanda dan gejala
stroke. Mengenali tanda-tanda dan gejala stroke, akan membantu
menyelamatkan nyawa karena serangkan stroke.
Tanda
dan gejala stroke sebenarnya dapat dideteksi secara dini dengan beberapa
metode, namun kebanyakan orang mengabaikan tanda-tanda tersebut. Ketidaktahuan
akan tanda-tanda stroke, menyebabkan kebanyakan menganggap bahwa tanda-tanda
tersebut merupakan gejala karena kelelahan atau penyakit ringan lainnya.
National Stroke Association, sebuah lembaga yang concern dengan pencegahan dan penanganan stroke di Amerika memberikan sebuah pedoman untuk mengenal tanda-tanda stroke secara dini. Mereka juga membuat sebuah poster untuk mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap tanda dan gejala stroke. Mereka menyebut metode untuk mendeteksi dini stroke
dengan istilah FAST (Face – Arms – Speech –
Time).
F (Face) merupakan tanda stroke yang bisa diamati di bagian
wajah. Kita dapat mendeteksinya dengan cara tersenyum dan kemudian melihat
apakah satu bagian wajah turun/terkulai ? A (Arms) merupakan tanda stroke yang dapat diamati
melalui lengan. Angkatlah kedua lengan sampai lurus ke depan, dan kemudian
deteksi, apakah satu lengan seperti kehilangan tenaga dan kemudian jatuh ke
bawah ? S (Speech) merupakan tanda stroke yang dapat
diidentifikasi dari suara, apakah suara terdengar cadel atau aneh tidak seperti
biasanya? Apabila kesemua hal ini terjadi, maka itu merupakan suatu tanda
stroke yang harus diwaspadai. Adapun T (Time) merupakan himbauan agar menghubungi petugas
kesehatan apabila kita atau orang lain mengalami ketiga tanda yang disebutkan di
atas.
Selain tanda dan gejala di atas, masih terdapat tanda-tanda lain, diantaranya adalah kelemahan pada satu sisi tubuh, mati rasa wajah, sakit kepala yang tidak biasa dan berat, kehilangan penglihatan, mati rasa dan kesemutan, jalan yang mulai goyah. Tidak ada salahnya kita berupaya mencegah stroke dengan mengenai tanda dan gejalanya secara dini. Pencegahan merupakan langkah yang lebih baik daripada harus mengobati. Tidak ada salahnya kita berupaya mencegah stroke dengan mengenal tanda dan gejalanya secara dini. Pencegahan merupakan langkah yang lebih baik daripada harus mengobati.
Selain tanda dan gejala di atas, masih terdapat tanda-tanda lain, diantaranya adalah kelemahan pada satu sisi tubuh, mati rasa wajah, sakit kepala yang tidak biasa dan berat, kehilangan penglihatan, mati rasa dan kesemutan, jalan yang mulai goyah. Tidak ada salahnya kita berupaya mencegah stroke dengan mengenai tanda dan gejalanya secara dini. Pencegahan merupakan langkah yang lebih baik daripada harus mengobati. Tidak ada salahnya kita berupaya mencegah stroke dengan mengenal tanda dan gejalanya secara dini. Pencegahan merupakan langkah yang lebih baik daripada harus mengobati.
Sumber Referensi:
http://www.stroke.org/understand-stroke/preventing-stroke.
http://www.health.harvard.edu/womens-health/8-things-you-can-do-to-prevent-a-stroke.
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus